.breadcrumbs { padding:5px 5px 5px 0px; margin: 0px 0px 15px 0px; font-size:95%; line-height: 1.4em; border-bottom:3px double #e6e4e3; }
YOU'LL NEVER WALK ALONE السلام عليكم ورحمة الله وبركته . . . ؟

WWW.DAYSCO.BLOGSPOT.COM

السلام عليكم ورحمة الله وبركته . . . ؟

PROFIL AREMA MALANG

Diposting oleh king the world Jumat, 09 April 2010



PROFIL Arema Malang
Berikut profil lengkap Arema Malang:
Arema Malang
PSSI Arema Malang
Berdiri: 11 Agustus 1987
Alamat:Jl. Panderman No.2A Malang
Telepon: (0341) 551462, 586047
Ketua Klub: Darjoto Setyawan
Stadion: Kanjuruhan dan Gajayana, Malang

Sejarah Singkat
Persatuan sepakbola Arek Malang atau lebih dikenal dengan sebutan Arema Malang adalah sebuah klub profesional yang berkedudukan di Kota Malang, Jawa Timur. Tim berjuluk Singo Edan saat ini adalah salah satu kontestan Superliga 2008/09, kompetisi sepakbola paling bergengsi di tanah air.

Semula tim yang lahir pada 11 Agustus 1987 atas dasar prakarsa Acub Zaenal, pencetus lahirnya klub Galatama, ini bernama Aremada. Yakni gabungan klub lokal Malang Armada 86 dan Arema. Namun nama itu tidak bisa langgeng. Beberapa bulan kemudian diganti menjadi Arema 86.

Upaya untuk mempertahankan klub Galatama Arema 86 banyak mengalami hambatan, bahkan tim yang diharapkan mampu berkiprah di kancah Galatama VIII itu mulai terseok-seok karena kesulitan dana.
Dari sinilah, Acub Zaenal bersama putranya Lucky, lantas mengambil alih dan berusaha menyelamatkan Arema 86 agar bisa tetap survive.

Nama Arema 86 pun diubah menjadi Arema dan ditetapkan berdirinya pada 11 Agustus 1987 sesuai akte notaris Pramu Haryono SH No 58. Sejak saat itu, Arema mulai menggelar persiapan layaknya sebuah tim profesional. Baik itu menyangkut skuad timnya maupun fasilitas bagi semua pemain dan ofisialnya.

Prestasi klub Arema dikancah sepakbola nasional terbilang pasang surut. Hal itu karena tergantung pembiayaan klub yang menjadi kendala utama. Maklum saja karena bukan klub "Plat Merah" sehingga tidak mendapatkan kucuran dana APBD. Meski demikian, mahkota juara Galatama pernah mereka rebut pada musim kompetisi 1992.

Sejak mengikuti Liga Indonesia, gabungan klub dari Perserikatan dan Galatama, Arema tercatat pernah tiga kali masuk putaran kedua atau babak delapan besar. Namun kendala finansial terus saja menghimpit perjalanan klub ini, hingga akhirnya diakuisisi kepemilikannya oleh PT Bentoel Internasional Tbk pada pertengahan musim kompetisi 2003.

Akibat krisis keuangan itu pun membuat Arema turun kasta di divisi satu. Tapi dengan kekuatan finansial baru, Arema hanya satu musim berada di divisi satu dan kembali promosi dengan status sebagai juara. Sejak saat itu prestasi Arema cenderung stabil hingga menembus Superliga, kompetisi kasta tertinggi di tanah air yang baru pertama kali digulirkan musim ini.

Kiprah Di Superliga

Perjalanan Arema menapaki kompetisi paling elit di pentas sepakbola nasional pada awalnya berjalan mulus. Terlebih dengan sukses mereka menggaet pelatih kawakan Bambang Nurdiansyah, serta sejumlah pilar timnas U-23 yang sempat berguru di Argentina.

Tapi keharmonisan itu tidak bertahan lama menyusul pengunduran diri Bambang dari kursi pelatih kepala, karena merasa kinerjanya terlalu banyak dicampuri urusan non-teknis. Disharmoniasi ini sempat membuat
prestasi Arema terjun bebas.

Terlebih setelah komisi disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi berat kepada bomber asing andalannya Emile Bertrand Mbamba, berupa larangan tampil di Liga Indonesia selama lima tahun plus denda sejumlah uang. Kehilangan "mesin gol" membuat pelatih Gusnul Yakin yang menggantikan posisi Bambang kelimpungan.

Arema pun menutup putaran pertama Superliga 2008/09 dengan menempati posisi papan tengah, setelah hanya mampu menorehkan 26 poin. Hasil dari delapan kali menang, dua kali imbang, serta tujuh kali kalah.

Peluang Juara

Sebagai tim yang padat modal, peluang Arema Malang tampil sebagai juara Superliga musim ini cukup terbuka. Terlebih dengan selisih poin yang tidak begitu jauh dengan Persipura Jayapura yang tampil sebagai juara paruh musim. Dengan melakukan penambahann amunisi, Arema tentunya berpeluang menjadi yang terbaik.

Satu hal yang mesti menjadi fokus utama Arema adalah mencari tukang gedor yang haus gol di putaran kedua. Baik itu pemain lokal maupun asing. Maklum saja karena kendala utama tim ini adalah mandulnya barisan depan, tentu dengan tidak mengabaikan lini lain yang juga mutlak harus diperbaiki.

Prestasi

Galatama

Juara: 1992/93

Liga Indonesia

1994/95: Peringkat ke-6 Divisi Utama Wilayah Timur
1995/96: Peringkat ke-12 Divisi Utama Wilayah Timur
1996/97: Peringkat ke-3 Divisi Utama Wilayah Barat
1997/98: Kompetisi dihentikan
1998/99: Peringkat ke-3 Divisi Utama Wilayah Tengah
1999/00: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2001: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2002: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2003: Peringkat ke- 17 Divisi Utama (Degradasi ke Divisi I)
2004: Juara Divisi I (Promosi ke Divisi Utama)
2005: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2006: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2007: Babak Delapan Besar Divisi Utama (Lolos Superliga)

Copa Indonesia

Juara: 2005, 2006